Green Economy atau ekonomi hijau adalah suatu gagasan ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesetaraan sosial masyarakat, sekaligus mengurangi risiko kerusakan lingkungan secara signifikan. Untuk menuju tujuan tersebut, Badan Pusat Statistik dan Pusat Riset Kependudukan-Badan Riset dan Inovasi Nasional (PRK-BRIN) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema : Pemetaan Praktik Baik Pembangunan Ekonomi Hijau di Provinsi Gorontalo, pada Rabu (25 Mei 2022)
FGD ini menghadirkan para pakar yakni dari perwakilan Dinas LHK Provinsi Gorontalo, Prof Dr Amir Halid (UNG), Dosen Jurusan Kimia, Dr. Yuszda K Salimi (UNG), dan perwakilan aktivis lingkungan Nurain Lapolo (Direktur Japesda Gorontalo).
Selain itu turut hadir dalam kegiatan tersebut dari tim peneliti dari BPS dan BRIN terdiri dari Yanu Endar Prasetyo, PhD (Koordinator, peneliti BRIN), Dr Budi Setiawan (BPS), dan Rudy H. Alam (BRIN) dan dihadiri berbagai perwakilan dari pihak terkait terutama para insan media.
Adapun tujuan FGD ini secara khusus adalah:1. Pemetaan praktik baik ekonomi hijau mulai di level rumah tangga, komunitas, pelaku usaha dan pemerintah di Provinsi Gorontalo yang dapat dijadikan contoh baik untuk diangkat/dipelajari di tingkat nasional.2. Memetakan dan memperkirakan siapa saja insan, pelaku/organisasi yang terlibat dalam mendukung proses praktik ekonomi hijau di Provinsi Gorontalo.3. Perlunya diskusi beberapa aspek-aspek yang mungkin mendukung atau bahkan menghambat pembangunan ekonomi hijau di wilayah provinsi Gorontalo.
Workshop Pengembangan Wesbite
Workshop Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM). Pemateri Dr. Mario Paristiowati, M.Si